Sabtu, 31 Agustus 2013

Cara Penggunaan Pupuk

Cara Penggunaan Pupuk BioBoost secara Umum:
Penggunaan BioBoost jangan dicampur dengan pestisida / pupuk kimia.
Pemakaian BioBoost tidak boleh bersamaan dengan pupuk kimia, beri tenggang waktu 3 s/d 5 hari.
BioBoost diberikan lebih dahulu 3 s/d 5 hari sebelum pupuk kimia ditaburkan.
Jangan diencerkan dengan air ledeng / PAM (mengandung kaporit).
Apabila sudah diencerkan, segera digunakan dan jangan disimpan.
Aplikasi (pemakaian) BioBoost jangan bersamaan dengan pupuk kimia, beri tenggang waktu 3 s/d 5 hari sebelumnya.

Tutup rapat kembali kemasan BioBoost apabila sudah digunakan.
BioBoost tidak layak digunakan apabila sudah beraroma seperti telur busuk, segera buang dan jangan digunakan pada tanaman.
Aplikasi (pemakaian) BioBoost sebaiknya dipagi hari.
Apabila menggunakan sprayer hendaknya dibilas dahulu dengan air bersih.


Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)



Jumat, 30 Agustus 2013

Aplikasi Pada Tanaman Strawberry

Penamanan Di Polibag Besar/ Pot ;
Keuntungan Penggunaan Bioboost Untuk Strawberry ;
·      Hemat pupuk (kimia, kompos/ kandang) sampai dengan 50%.
·      Buah lebih besar, rasa lebih manis.
·      Daya tahan buah lebih lama (tidak cepat busuk).

Pembibitan ;
Strawberry diperbanyak dengan biji atau bibit vegetatif (anakan dan stolon atau akar sulur).

Perbanyakan dengan biji ;
·      Rendam benih di dalam larutan Bioboost selama 15 menit lalu kering anginkan (1 tutup pupuk dicampur dengan air 1 liter).
·      Siram larutan Bioboost di media persemaian atau di media tanam 3 hari sebelum persemaian/ penanaman.
·      1 liter Bioboost bisa dicampur dengan 100 liter air untuk 1 ha.




Perbanyakan dengan bibit vegetatif ;
·      Siram larutan Bioboost di media persemaian atau di media tanam 3 hari sebelum persemaian/            penanaman.
·      Lalu beri pupuk Bioboost setiap 15 hari sekali.

Penanaman ;
·      Media tanam diolah clan dicampur pupuk dasar, lalu biarkan selama 3 hari (Harus ada jarak 3 hari antara pupuk kimia dan Bioboost).
·      3 hari sebelum tanam. Siram larutan Bioboost di media persemaian atau di media tanam 3 hari sebelum penanaman. 1 liter Bioboost bisa dicampur dengan 100 liter air untuk 1 ha.

Masa Pemeliharaan ;
·      Berikan Bioboost setiap 15 hari sekali.
·      Pemupukan kimia diberikan seperti biasa dengan dosis 50%, dengan catatan diberikan 3 hari setelah pemupukan Bioboost.

Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)

Kamis, 29 Agustus 2013

Pupuk Berteknologi Unggul Untuk Semua Jenis Tanaman

PUPUK BIOBOOST TEKNOLOGI UNTUK PERTANIAN ORGANIK & MASA DEPAN KELESTARIAN LINKUNGAN

Pertanian kita sudah sangat tergantung pupuk kimia dan pestesida. 
Hal tersebut menyebabkan kerusakan tanah dan tanah pencemaran linkungan. 
Penggunaan pupuk kimia dan pestesida dalam jangka panjang dapat menyebabkan 
kerusakan tanah dan pencemaran lingkungan. Penggunaan pupuk kimia dan 
pestesida dalam jangka panjang dapat menyebabkan peningkatan residu 
bahan kimia didalam tanah yang berakibat menurunnya produktivitas 
lahan karena terganggunya keseimbangan proses biokimia dalam tanah.
BioBoost adalah pupuk hayati yang mengandung mikroorganisme tanah 
yang unggul, bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan tanah sebagai 
hasil proses biokimia tanah. Kombinasi penggunaan BioBosst dengan pupuk 
kimia, pupuk kandang atau kompos akan sangat baik untuk meningkatkan 
produktivitas lahan sehingga hasil pertanian akan meningkat baik mutu 
maupun jumlah hasil panennya.

Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi 
(luar daerah tambah ongkos kirim)

Rabu, 28 Agustus 2013

Cara Kerja Pupuk Bio Boost

Pupuk ini adalah liquid yg didalamnya ada bakteri yang ditidurkan karena pekat, akan efektif (hidup) jika sudah dicampur dengan air dengan perbandangan 1 : 49. Tidak langsung disiram ke tanah, tapi didiamkan kira2 1/2 jam baru di siram ke tanah bukan pohon dengan cara di tiap sudut diberi lubang untuk tanaman keras seperti karet atau sawit atau buah lain. Untuk padi efektif setelah tandur 3 hari sebelum tanam. Tetap dibutuhkan pupuk kimiawi dengan kadar lebih sedikit tapi tidak berbarengan dengan penyiraman pupuk ini. Masa panen lebih cepat 10 hr. Dibutuhkan 6 lt/ha untuk tahap 1, dilanjut di pertengahan tambah.

Untuk karet atau sawit hanya butuh 3 lt/ha per 3 bulan se kali, yang biasanya jam 9 pohon karet sudah tidak menetes tapi s/d jam 10.30 masih menetes dengan tambahan per batang 1 kg x 500 pohon/ ha.

Untuk kelapa sawit sama seperti karet, menurut yang punya kebun sawit stokis jambi, per 200ha/ th butuh pupuk kimiawi 800jt. Selisih pake pupuk ini jauh sekali.

Kalau mau cepat ada testimony dicoba di tanaman palawija seperti jagung, cabe, kangkung, kacang panjang, hasilnya lebih tebal/ lebih panjang/ lebih pedas, dan masa panen lebih singkat. Kangkung biasa 2 bulan, ini 3 pekan sudah panen dan lebih tinggi

Karet yang tidak produktifpun akan produktif kembali, sawit buahnya lebih tebal dan tidak melalui proses masir.

Cara kerja bakteri ini adalah bisa dianalogkan untuk bisa dicerna orang awam seperti manusia yang membutuhkan makanan, ada makanan yang langsung bisa dicerna, contoh seperti buah2an, ada yang perlu diolah dulu. Begitu juga dengan tanah, akar pohon tidak bisa menyerap nutrisi tertentu yang unsur di dalam tanahnya harus diolah terlebih dahulu, ya juru masaknya bakteri tersebut.

Tidak menutup kemungkinan bahwa bakteri itu di tanah ada yang mati ketika bercampur di dalam tanah, maka per 3 bulan perlu pengulangan. Masa kadaluarsa yang tertera di kemasan 2 tahun, tapi sebenarnya 4 th, supaya orang tidak menyimpan terlalu lama. Pemakaian secukupnya agar tidak mubazir.

Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)

Senin, 26 Agustus 2013

Aplikasi Pada Tanaman Tembakau


Keuntungan Penggunaan BioBoost Pada Tembakau ;
Kebutuhan perhektar tanaman 5 s/d 6 liter BioBoost untuk sekali tanam.
Hemat pupuk (kimia, kompos/ kandang) sampai 50%.
Relatif lebih tahan terhadap serangan penyakit.
Aroma tembakau lebih kuat.
Daun yang dihasilkan relatif lebih besar.
Waktu panen lebih cepat.

Pembibitan ;
Rendam benih dengan larutan BioBoost (10 ml BioBoost : 1 liter air) selama 1- 2 jam lalu dikering anginkan. (Setelah perendaman, sisa air disiramkan saja ke lahan).
Tiga hari kemudian benih sudah menampakkan akarnya yang ditandai dengan bintik putih. Pada stadium ini benih baru dapat disemaikan.
Setelah bibit berumur 30 hari dipersemaian semprotkan larutan BioBoost (10 ml BioBoost : 1 liter air) secara merata pada media persemaian. Bibit siap ditanam setelah berumur 35-55 hari dipersemaian.
Penanaman Dan Pemberian Pupuk ;
Lahan diolah, dibajak/ dicangkul, dan dibuat bedengan (40cm x 40cm) dengan jarak 90 s.d.100 cm (jarak tergantung varietas) dan diberi pupuk kandang (4 – 6 ton) dan 100 kg pupuk SP 36 secara merata. Pupuk dasar setengah dari dosis biasa, dan harus diberikan minimal berjarak 3 hari dari penyemprotan BioBoost.
Pemberian BioBoost ke-1. Tiga hari sebelum penanaman, semprotkan larutan BioBoost (2 liter dicampur dengan 200 liter air). Lalu diamkan selama tiga hari.



Penanaman ;
Tiga hari setelah penyemprotan BioBoost, tanam bibit dengan jarak tertentu (tergantung varietas) pada bedengan. Lepaskan polybag, lalu benamkan bibit ke tanah sampai batas leher akar. Lakukan penanaman pada pagi atau sore hari.
Pemberian pupuk BioBoost ke-2. Pada saat tanaman umur 10 hari, siram/ semprotkan larutan BioBoost pada barisan tanaman/ kecambah. Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur 100 liter air).
Pemberian pupuk kimia susulan ke – 1. Tiga hari setelah aplikasi pupuk BioBoost, berikan pupuk kimia, berupa campuran Urea (75 kg) dan ZK (100 kg) secara merata. Saat pemberian usahakan jangan sampai kena batang (tanaman akan terbakar).
Pemberian pupuk BioBoost ke-3. Pada saat tanaman umur 20 hari, siram/ semprotkan larutan BioBoost pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur 100 liter air) .
Pemberian BioBoost ke-4. Pada saat tanaman umur 30 hari, siram/ semprotkan larutan BioBoost pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur 100 liter air).
Pemberian pupuk kimia susulan ke-2 Tiga hari setelah aplikasi pupuk BioBoost, berikan pupuk kimia, berupa campuran Urea (50 kg) dan ZK (100 kg) secara merata.
Pemberian BioBoost ke-5. Pada saat tanaman umur 40 hari, siram/ semprotkan larutan BioBoost pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur dengan 100 liter air).

Catatan
Pupuk kimia dan pupuk kandang diberikan setengah dari dosis sebelumnya (mengacu pada PPL setempat). Diberikan berjarak 3 hari setelah BioBoost.

Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)

Sabtu, 24 Agustus 2013

Aplikasi Pada Tanaman Semangka

Kebutuhan perhektar tanaman 5 s/d 6 liter Bioboost / sekali tanam.
Gunakan pupuk kimia 50 % dari biasanya (kebutuhan).
Encerkan 1 liter Bioboost dengan 50 s/d 100 liter air, diamkan beberapa saat baru dipergunakan.
Sekali penyiraman/ penyemprotan diperlukan 1 s/d 2 liter Bioboost untuk 1 hektar tanaman.

Cara Penggunaan ;
Siramkan/ semprotkan larutan yang telah diencerkan pada barisan tanaman/ kecambah saat umur 7 s/d 10 hari ( 2 liter Bioboost).
Siramkan/ semprotkan kembali larutan yang lebih diencerkan pada barisan tanaman saat umur 20 hari (1 atau 2 liter Bioboost), 30 hari (1 liter Bioboost) dan 40 hari (1 liter Bioboost).

Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)


Kamis, 22 Agustus 2013

Aplikasi Pada Tanaman Tomat

Keuntungan Penggunaan Bioboost Untuk Tomat;
Hemat pupuk (kimia, kompos/ kandang) sampai dengan 50%.
Relatif lebih tahan terhadap serangan penyakit.
Warna buah lebih cerah, dan lebih tahan lama (tidak mudah busuk).
Kebutuhan perhektar tanaman 5 s/d 6 liter BioBoost / sekali tanam.
Gunakan pupuk kimia 50 % dari biasanya (kebutuhan)
Encerkan 1 liter BioBoost dengan 50 s/d 10 liter air, diamkan beberapa saat baru dipergunakan.
Sekali penyiraman/ penyemprotan diperlukan 1 s/d 2 liter BioBoost untuk 1 hektar tanaman.

Pembibitan;
Rendam benih tomat dengan larutan BioBoost (10 ml / 1 tutup Bioboost dicampur air 1 liter) kurang lebih selama 4 jam.
Sebelum disemai, media penyemaian disemprot dengan larutan BioBoost. Kemudian tanam benih pada media semai tersebut (menggunakan polybag kecil).
Jika media semai juga diberi pupuk kimia, maka berikan pupuk kimia tersebut 3-5 hari setelah BioBoost tetapi kurangi dosis pupuk kimia tersebut 50%.
Setelah berkecambah clan memiliki 5 – 6 helai daun bibit dapat dipindahkan ke bedengan.

Pemupukan Bioboost Dan Pupuk Kimia Pada Masa Penanaman;
Pemupukan menjelang penanaman Lahan diolah, dibajak/ dicangkul, dan dibuat bedengan serta buat lubang untuk penanaman bibit, serta diberi pemupukan dasar. Kemudian tutup dengan tanah tipis. Dosis pupuk kandang dan pupuk kimia, setengah (50%) dari biasanya (dosis normal sebelum memakai BioBoost). Pemupukan kimia minimal harus ada jarak 3-5 hari setelah pemupukan BioBoost.
Pemberian BioBoost ke-1. Tiga hari sebelum penanaman bibit, semprotkan larutan 2 liter BioBoost dicampur dengan 200 liter air.
Pemberian BioBoost ke-2. Pada saat tanaman umur 10 hari, siram/semprotkan larutan BioBoost pada barisan tanaman/ kecambah. Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur dengan 100 liter air).

Pemberian pupuk kimia ke-1. 
Tiga hari setelah aplikasi pupuk BioBoost ke-2 di atas, berikan pupuk kimia. Pemberian dosis adalah setengah (50%) dari dosis dari biasanya (dosis normal sebelum memakai BioBoost).
Pemberian pupuk BioBoost ke-3. Pada saat tanaman umur 20 hari, siram/ semprotkan larutan BioBoost dengan cara disemprotkan atau disiramkan pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost dicampur dengan 100 liter air) .

Pemberian pupuk kimia ke-2. 
Tiga hari setelah aplikasi pupuk BioBoost ke-3 di atas, berikan pupuk kimia. Pemberian dosis adalah setengah (50%) dari dosis dari biasanya (dosis normal sebelum memakai BioBoost).
Pemberian BioBoost ke-4. Pada saat tanaman umur 30 hari, siram/ semprotkan larutan BioBoost dengan cara disemprotkan atau disiramkan pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur dengan 100 liter air) .
Pemberian BioBoost ke-5. Pada saat tanaman umur 40 hari, siram/ semprotkan larutan BioBoost dengan cara disemprotkan atau disiramkan pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost dicampur dengan 100 liter air) .


Pemupukan Bioboost Tanpa Pupuk Kimia;
Siramkan/ semprotkan larutan yang telah diencerkan pada barisan tanaman/ kecambah saat umur 7 s/d 10 hari (1 s/d 2 liter BioBoost)
Siramkan/ semprotkan larutan yang telah diencerkan pada barisan tanaman sesaat umur 20 hari (1 liter BioBoost), umur 30 hari (1 liter BioBoost), umur 40 hari (1 s/d 2 liter BioBoost).

Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)


Selasa, 20 Agustus 2013

Aplikasi Pada Tanaman Jagung

Keuntungan Penggunaan Bioboost Untuk Jagung ;



Hemat pupuk (kimia, kompos/ kandang) sampai 50%.
Tongkol relatif lebih besar dan panjang.
Bulir jagung bermutu baik (tidak kempis).
Panen lebih cepat.
Peningkatan hasil signifikan.




Penanaman Dan Pemberian Pupuk ;
Lahan diolah, dibajak/ dicangkul, dibuat bedengan, dan lubang tanam dengan jarak tergantung varietas dan usia tanam. Berikan pupuk kandang (4 – 6 ton) dan 100 kg pupuk SP 36 secara merata.
Pemberian BioBoost ke-1. Tiga hari sebelum penanaman, semprotkan larutan BioBoost (2 liter dicampur dengan 200 liter air). Lalu diamkan selama tiga hari. Pemupukan BioBoost harus berjarak minimal 3 hari dari pemupukan dasar (pupuk kandang dan SP 36 di atas).
Penanaman. Tiga hari setelah pemupukan BioBoost di atas, tanam bibit dengan jarak tertentu (tergantung varietas) pada bedengan. Benamkan bibit ke tanah sampai batas leher akar. Lakukan penanaman pada pagi atau sore hari.

Pemupukan BioBoost ke-2. Pada saat tanaman umur 10 hari, semprotkan larutan BioBoost pada barisan tanaman. Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur dengan 100 liter air).
Pemberian pupuk kimia susulan ke-1. Tiga hari setelah aplikasi pupuk BioBoost, berikan pupuk kimia, berupa campuran Urea (50 kg), TSP (20 kg), dan KCL (25 kg) secara merata.
NB : Kebutuhan pupuk kimia per hektar pada tanaman jagung adalah: Urea sebanyak 175 kg, TSP sebanyak 60 kg, dan KCL sebanyak 75 kg. Diberikan 2 kali, pemberian pertama dengan dosis 1/3 takaran diberikan pada saat tanam, sisanya 2/3 takaran Urea diberikan pada usia 5 minggu setelah tanam.

Pemupukan BioBoost ke-3. Pada saat tanaman umur 20 hari, BioBoost disemprotkan atau disiramkan pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur 100 liter air) .

Pemberian BioBoost ke-4. Pada saat tanaman umur 30 hari, siram/ semprotkan larutan BioBoost pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur dengan 100 liter air).

Pemberian pupuk kimia susulan ke-2. Tiga hari setelah aplikasi pupuk BioBoost, berikan pupuk kimia, berupa campuran Urea (125 kg), TSP (40 kg), dan KCL (50 kg) secara merata.
Pemberian BioBoost ke-5. Pada saat tanaman umur 40 hari, siram/Semprotkan larutan BioBoost pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost (1 liter BioBoost dicampur dengan 100 liter air).

Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)



Senin, 19 Agustus 2013

Aplikasi Pupuk Pada Karet

Keuntungan Penggunaan Bioboost ;
Hemat pupuk (kimia, kompos/ kandang) sampai dengan 50%.
Meningkatkan produksi getah.
Menyembuhkan luka bekas sadapan.
Masa produktif tanaman menjadi lebih panjang.

Pemupukan Saat Pembibitan ;
Sebelum disemai, rendam benih dengan larutan BioBoost (10 ml BioBoost: 1 liter air) biarkan selama 2 jam.
Semai benih ketika sudah siap disemai.
Media untuk bibit merupakan campuran tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1.
Siramkan larutan BioBoost secara merata pada setiap media di polybag, ketika berumur 10 hari. (1 liter BioBoost di campur dengan 50 s.d. 100 liter air, cukup untuk 250 kecambah).
Selanjutnya lakukan pemupukan BioBoost setiap bulan sekali sampai penanaman.
Beri pupuk kimia sesuai anjuran PPL (Petugas Penyuluh Lapangan) setempat, dengan memberi jeda minimal 3 hari dari pupuk BioBoost.
Sebaiknya pupuk kimia diberikan 3 hari setelah BioBoost.

Pemupukan Saat Penanaman Dan Masa Belum Produktif ;
Sebelumnya tanah diolah, dibuat lubang tanam dan diberi pupuk kandang, lalu biarkan selama 3 hari.
Setelah 3 hari, siram lahan secara merata area tanam dengan larutan BioBoost. Dibutuhkan 2 liter air pupuk dicampur dengan 100 s.d. 200 liter air per hektar.
Selanjutnya lakukan pemupukan BioBoost setiap dua bulan sekali sampai usia 16 bulan.


Pemberian Pupuk Saat Karet Sudah Mulai Produktif ;
Dibutuhkan 6 s.d. 12 ltr pupuk BioBoost setiap tahun.
Lakukan pemupukan dua bulan sekali, tiga bulan sekali atau 4 bulan sekali, dengan menggunakan 2 ltr BioBoost setiap aplikasi.
Encerkan 2 ltr BioBoost dengan 100 s.d. 200 liter air.
Untuk efektifitas pemupukan, buat 4 lubang (4 arah mata angin) dengan kedalaman 20 cm dengan diameter 5 cm.

Jarak lubang tersebut dari batang pohon adalah 1/2 tajuk (setengah jarak ujung daun terluar clan batang pohon), atau kurang lebih 1,5 meter.
Tuangkan pada setiap lubang 250 ml larutan BioBoost atau sama saja dengan 1 liter) setiap pohon.
Pupuk kimia diberikan sesuai dengan anjuran PPL setempat, tetapi selalu diatur agar aplikasi pupuk kimia dilakukan 3 hari setelah pemupukan BioBoost.


Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)

Minggu, 18 Agustus 2013

Aplikasi Pemupukan Pada Singkong




Keuntungan Penggunaan BioBoost Untuk Singkong ;
Hemat pupuk (kimia, kompos/ kandang) sampai dengan 50%
Meningkatkan hasil produksi pertanian (pada varietas mekarmanik, hasil panen bisa mencapai 100-150 ton per hektar).

Menekan biaya produksi.
Kesuburan tanah tetap terjaga, bahkan tanah menjadi semakin subur.
Ramah lingkungan, aman untuk manusia dan binatang ternak.
Dapat mengurai racun/pestisida yang jatuh ke tanah.
Mengoptimalkan lahan pertanian (pada varietas mekarmanik jumlah tanaman bisa mencapai 6000 pohon per hektar).

Pembibitan ;
Sebelum ditanam, rendam bibit dengan larutan BioBoost (100 ml/10 tutup dengan air 10 liter) selama 3 – 4 jam.
Sebelum disemai, media penyemaian disemprot dengan larutan BioBoost. Kemudian tanam benih pada media semai tersebut (menggunakan polybag kecil).
Setelah berkecambah dan memiliki 5 – 6 helai daun bibit dapat dipindahkan ke bedengan.

Kombinasi Bioboost Dan Pupuk Kimia Untuk Tanaman Singkong ;
Pemupukan menjelang saat penanaman. Lahan diolah, dibajak/ dicangkul, dan dibuat bedengan serta buat lubang untuk penanaman bibit, serta diberi pupuk kandang (sudah matang). 1 hektar butuh sekitar 5-6 ton pupuk kandang
Pemberian BioBoost ke-1. Tiga hari sebelum penanaman bibit, semprotkan larutan 2 liter BioBoost dicampur dengan 200 liter air.
Pemberian pupuk kimia ke – 1. Lima hari sampai 10 hari setelah tanam. Pada tahap ini adalah dilakukan pemupukan kimia yaitu Urea, TSP/SP36 dan KCL atau NPK dengan perbandingan 1/3:1 :1 /3 atau sebesar 40 kg urea, 50 kg TSP/SP36 dan 40 kg KCL, ketiga pupuk tersebut dicampur secara rata kemudian ditaburkan di sekitar tanaman atau dengan ditugal.
Pemberian pupuk BioBoost ke-2. Pada usia 2 bulan dibutuhkan 1 liter BioBoost dilarutkan dengan air maksimal 100 liter, kemudian disemprotkan pada tanah di sekitar tanaman singkong.
Pemberian pupuk kimia ke – 2. Tiga hari setelah aplikasi pupuk BioBoost ke-2, berikan pemupukan kimia yaitu Urea, dan KCL atau NPK dengan perbandingan 2/3:0:2/3 atau sebesar 60 kg urea, dan 60 kg KCL, kedua pupuk tersebut dicampur secara rata kemudian ditaburkan di sekitar tanaman atau dengan cara ditugal.

Pemberian pupuk BioBoost ke-3. Pada saat tanaman umur 4 bulan semprotkan larutan BioBoost dengan cara disemprotkan atau disiramkan pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 1 liter BioBoost dicampur dengan 100 liter air).
Pemberian BioBoost ke-4. Pada saat tanaman umur 6 bulan, siram/ semprotkan larutan BioBoost pada lahan (sekitar pangkal batang). Pada tahap ini dibutuhkan 2 liter BioBoost (2 liter BioBoost dicampur dengan 200 liter air).

Catatan : Dosis dan prosedural pemakaian pupuk kimia dan BioBoost bisa berbeda pada beberapa daerah, silahkan mengacu pada PPL (Petugas Penyuluh Lapangan) atau instruktur/ trainer setempat.


Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:
pin BBM: 27A9E60C
Atau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)


Sabtu, 17 Agustus 2013

Aplikasi Pupuk Pada Sawit

Keuntungan Penggunaan BioBoost Untuk Sawit ;
Hemat pupuk (kimia, kompos/ kandang) sampai dengan 50%.
Meningkatkan produksi TBS (Tandan Buah Segar).
Tandan buah relatif lebih besar.
Masa produktif tanaman menjadi lebih panjang.




Pembibitan ;
Larutkan 1 liter BioBoost dengan air 50 s.d. 100 liter air.
Siramkan/ semprotkan larutan yang telah diencerkan pada kecambah tanaman saat umur 10 s.d. 15 hari (1 liter BioBoost bisa digunakan untuk 250 pohon).
Selanjutnya lakukan pemupukan setiap bulan dengan dosis yang sama sampai usia 16 bulan.
Pupuk kimia bisa diberikan setelah 3-5 hari setelah BioBoost.


Pemberian BioBoost saat sawit belum menghasilkan ;
Untuk 1 Ha dibutuhkan 2 ltr BioBoost setiap kali aplikasi ( 2 ltr dicampur 200 ltr air).
Buat 4 lubang (4 arah mata angin) disekitar pokok sawit dengan kedalaman 20 cm dan diameter 5 cm. Tujuannya agar mikro organisme bisa langsung mendekati ujung akar di dalam tanah.
Campur 10 – 15 ml BioBoost (1 tutup) dengan 1 ltr air. Tuang pada setiap lubang 250 ml larutan BioBoost (1 liter untuk 4 lubang).
Jarak lubang dari batang sekitar 1/2 tajuk (1 tajuk adalah jarak dari batang ke ujung daun terluar) atau kurang lebih 1,5 m dari batang.
Ulangi setiap 3 bulan sekali.





Pemberian Pupuk Saat Sawit Sudah Produktif (3-25 Bulan) ;
Untuk 1 ha dibutuhkan 3 ltr BioBoost setiap kali aplikasi.
Buat 4 lubang (4 arah mata angin) dengan kedalaman 20 cm dan diameter 5 cm selanjutnya sama seperti di atas.
Ulangi setiap 4 bulan sekali.



Pupuk Kimia :
Pupuk kimia tetap diberikan sebagaimana biasa, jadwal frekuensi dan dosis pemberian pupuk, sesuai dengan anjuran PPL setempat, hanya saja dosis dapat dikurangi s.d. 50% dan waktu pemberian diusahakan minimal berjarak 3 hari setelah pemberian pupuk BioBoost.

BioBoost diberikan setiap 10 hari sekali sampai dengan bibit berusia 16 bulan. Pada bulan ketiga bisa terlihat bibit yang dikembangkan dengan Bioboost akan tumbuh lebih cepat dan sehat.

Sedangkan untuk pohon sawit yang sudah tua, karena pemupukannya dilakukan 2 atau 3 bulan sekali, maka perubahannya akan terlihat secara bertahap. Jika Bioboost diaplikasikan pada tanaman keras seperti sawit yang sudah berusia 10 tahun, maka efek dari penggunaannya akan bervariasi secara bertahap tergantung kelengkapan unsur hara yang ada dalam lahan tanah dan respon tanaman. Ada yang 7 hari sudah terlihat perbedaannya dari warna daun dan ada juga setelah 2 minggu/ satu bulan baru terlihat. Akan tetapi, biasanya terjadi peningkatan buah tandan sekitar 20-30%.

Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)


Jumat, 16 Agustus 2013

Aplikasi Pada Tanaman Padi


Ada banyak keuntungan yang digunakan jika menggunakan BioBoost di antaranya:

Hemat pupuk (kimia, kompos/ kandang) sampai 50%.
Pupuk kimia sekarang sudah didapat, jadi penghematan pupuk kimia hingga 50% bukan hanya penghematan uang tetapi juga mempermudah petani melanjutkan usaha tani.

Gulma (tanaman liar berkurang).
Padi lebih cepat tumbuh, daun lebih cepat tinggi, sehingga pertumbuhan gulma (rumput liar) terhambat akibat sinar matahari terhalang padi yang tumbuh cepat.

Lebih tahan terhadap hama penyakit.
Tanaman lebih tinggi, batang, daun lebih kokoh dan sedikit daun yang layu/ kering sehingga walaupun padi sudah tinggi namun sinar matahari masih sampai kedasar (karena tidak tertutupi daun yang kering), dan arena lahan lebih bersih akan mengurangi hama tikus.

Anakan lebih banyak.
Dengan BioBoost batang lebih besar, bias 1,5 kali lebih besar, anaknya lebih banyak biasa mencapai 85-100 anakan, daunnya lebih rimbun. Tanpa BioBoost, batang lebih kecil, anakan hanya mencapai 18 s/d 24 dan daun lebih sedikit.

Panen lebih cepat.
Padi yang ditanam dengan BioBoost biasanya lebih cepat seminggu atau 10 hari, karena itu anda harus siapkan pengusir burung lebih cepat dari biasanya saat anda belum menggunakan BioBoost. Panen lebih cepat akibatnya padi bisa dipanen sebelum hama tikus datang.


Bulir lebih berisi (bernas).
Lebih sedikit gabah yang kosong.

- Beras lebih tahan lama dan tidak menguning.
- Mutu dan peningkatan hasil gabah kering panen menjadi lebih baik.
- Ramah lingkungan dan tidak meninggalkan Residu Pestisda.
- Tanah semakin lama semakin subur.


Bagaimana aplikasi BioBoost pada saat pembibitan?
Rendam benih semalam sebelum penyemaian dengan larutan BioBoost secukupnya. Satu tutup BioBoost (kemasan 1 L) dilarutkan dalam satu liter air.

Bagaimana aplikasi BioBoost pada saat penanaman?
Tiga hari sebelum penanaman bibit padi, siram/ semprotkan BioBoost pada lahan sawah. Pada tahap ini dibutuhkan 2 L BioBoost yang dicampur dengan 200 L air bersih.Biasanya sebelum ditanam, lahan diolah terlebih dahulu di bajak atau di cangkul.
Apabila pada proses ini menggunakan pupuk kandang / kimia maka tetap gunakan pupuk seperti biasa, hanya dosis dikurangi hingga 50%. Penggunaan pupuk kimia/ kandang harus berjarak 3 hari dengan pupuk hayati BioBoost ini. Artinya pemakaian pupuk kandang/ kimia ini harus dilakukan 1 minggu sebelum tanam.

Bagaimana Aplikasi BioBoost Bila dikombinasikan dengan Pupuk Kimia?

Pengolahan Tanah :
Lahan diolah sebagaimana biasanya dan sebaiknya gulma dan rumput dibuang keluar lahan. Air seminim mungkin sehingga kondisi dalam keadaan basah.
Campurkan 1 ltr BioBoost dengan 200 ltr air (untuk lahan seluas 1 ha) atau 1 tangki isi 14 liter : 100 cc/10 x tutup botol pupuk BioBoost (1 ha = 14 tangki), diamkan sejenak (5-10 mnt) lalu semprotkan dipermukaan lahan yang sudah diolah sampai merata.

Penanaman Bibit :

Aplikasi ke - 1

3 hari setelah penyemprotan BioBoost, baru bibit padi ditanam seperti biasanya.
2 hari SMT [setelah masa tanam] atau 5 hari setelah penyemprotan tanaman diberi pupuk kimia seperti biasa dengan dosis 50% dari kebutuhan sebelum menggunakan BioBoost.

Aplikasi ke - 2
10 hari SMT [setelah masa tanam] dilakukan lagi penyemprotan BioBoost sebanyak 1 ltr dicampur dengan 200 ltr air atau 1 tangki isi 14 liter : 100 cc/10 x tutup botol pupuk BioBoost [1 ha = 14 tangki]

Aplikasi ke - 3
Penyemprotan BioBoost yang ke-3 dilakukan pada saat tanaman berusia 30 hari SMT [Setelah Masa Tanam] dengan campuran 2 ltr BioBoost : 200 ltr air atau 1 tangki isi 14 liter : 200 cc/20 x tutup botol pupuk BioBoost [1 ha = 14 tangki].
5 hari setelah penyemprotan BioBoost, tanaman diberi pupuk kimia seperti biasa dengan dosis 50% dari pemberian tanpa BioBoost.

Aplikasi ke - 4
Penyemprotan BioBoost yang ke-4 dilakukan pada saat tanaman berusia 60 hari SMT [Setelah Masa Tanam] dengan campuran 2 ltr BioBoost : 200 ltr air atau 1 tangki isi 14 liter : 200 cc/ 20 x tutup botol pupuk BioBoost [1 ha = 14 tangki].
Pupuk Kimia sudah tidak diberikan setelah tanaman padi berusia 60 hari SMT [Setelah Masa Tanam].
Dikarenakan tanaman padi sudah lebat usahakan sprayer dibuka lebih besar agar larutan semprotan bisa jatuh sampai kepermukaan.

Kebutuhan BioBoost


Pupuk kimia yang dibutuhkan untuk lahan 1 ha 1x masa panen.
Urea 175 Kg ; SP-36 / TSP 50 Kg ; KCL 100 Kg.
Waktu pemupukan harus tepat sesuai dengan kebutuhan unsur hara pada tanaman yaitu biasanya sebanyak 2 kali, yang pertama pada saat awal tanam dan kedua pada saat tanaman telah berumur 35 hari.



Untuk pemesanan dan info selanjutnya, Anda dapat menghubungi kami:pin BBM: 27A9E60CAtau email : dedi00767@yahoo.com
Salam Persahabatan dan Salam Sukses !!!
Harga Pupuk BioBoost perliter-nya Rp. 98.000,- antar alamat untuk wilayah kota jambi (luar daerah tambah ongkos kirim)

Kamis, 15 Agustus 2013

Tanya Jawab Tentang Bio Boost - KLINK

INFO UMUM Mengapa disebut pupuk hayati ? Pupuk hayati adalah pupuk hidup, sesuai namanya pupuk hayati adalah pupuk yang kandungan utama di dalamnya adalah mikroorganisme. Apakah setiap pupuk yang menyatakan memiliki kandungan mikroorganisme dapat dikategorikan sebagai pupuk hayati ? Tidak, hanya produk pupuk hayati yang telah memiliki sertifikat uji mutu dan nomor ijin pendaftaran edar dari Departemen Pertanian dengan klasifikasi ‘Hayati’, karena produk pupuk hayati yang akan dipasarkan harus mengikuti standar ketentuan dari Depatemen Pertanian. Hal tersebut penting untuk dipatuhi guna menanggulangi produk hayati “palsu” yang tidak bermanfaat, sehingga merugikan konsumen/ petani. Apakah pebedaan antara pembenah tanah organik, pupuk organik dan pupuk hayati ? Pembenah tanah organik terdiri atas 2 macam jenis, yang pertama adalah bahan organik yang telah mengalami dekomposisi alami sehingga memiliki kondisi hampir serupa dengan tanah subur atau yang biasa disebut humus, sedangkan jenis kedua adalah bahan mineral yang dapat memperbaiki kondisi tanah (zeolite, dolomite, bentonite, dll) Pupuk organik adalah pupuk yang dibuat dari bahan organik (kotoran ternak, sampah, jerami, dll) yang telah melalui proses rekayasa, persyaratan teknis pupuk organik sedikit lebih “lengkap” dibanding dengan pembenah tanah organik, walaupun secara fungsi dan manfaat dapat dikatakan tidak terlalu banyak perbedaannya.

Pupuk hayati adalah pupuk yang memiliki kandungan mikroba, bahkan saat ini telah berkembang dengan adanya penambahan hara mineral dan asam amino dengan jumlah yang tidak menekan pertumbuhan mikroba yang terkandung. Secara luas pupuk hayati dapat dikombinasikan dengan beberapa jenis bahan pembawa tertentu sebagai media tinggal/tumbuh dari mikroba yang terkandung. Di pasar komersial, pupuk hayati dengan bahan pembawa padat tidak sebanyak pupuk hayati dengan bahan pembawa cair dikarenakan membutuhkan investasi yang jauh lebih besar dan memiliki tingkat kesulitan tersendiri dalam proses produksinya. Apa saja syarat standar kualitas/ baku mutu pupuk hayati ? Sampai saat ini syarat baku mutu pupuk hayati di Indonesia hanya terbatas untuk inokulan Rhizobia, sedangkan baku mutu untuk pupuk hayati majemuk (pupuk hayati yang memiliki lebih dari 1 strain mikroba) belum ditentukan secara peraturan. Baku mutu pupuk hayati merupakan syarat yang harus dipenuhi agar fungsi mikroba yang terkandung dapat memberikan pengaruh positif terhadap tanaman.

Yang perlu diperhatikan untuk menentukan mutu sebuah produk pupuk hayati adalah : 1. Jumlah populasi mikroba, 2. Keefektifan mikroba, 3. Bahan pembawa. Apa manfaat pupuk hayati ? Manfaat pupuk hayati sangat luas, dapat dijelaskan secara singkat bahwa peranan mikroba bermanfaat yaitu memiliki kemampuan untuk mengurai residu kimia, mengikat logam berat, mensuplai sebagian kebutuhan N untuk tanaman, melarutkan senyawa fosfat, melepaskan senyawa K dari ikatan koloid tanah, menghasilkan zat pemacu tumbuh alami (Giberellin, Sitokinin, Asam Indol Asestat), menghasilkan enzim alami, menghasilkan zat anti patogen (spesifik pada tiap jenis mikroorganisme), dll, jadi dapat disimpulkan bahwa peranan dan manfaat pupuk hayati sangat besar di dalam pratek budidaya. Pupuk hayati berfungsi untuk meningkatkan hasil produksi, meningkatkan kualitas hasil, meningkatkan efisiensi pemakaian pupuk buatan , mengurangi dosis pemakaian pupuk buatan, memperbaiki struktur fisik- kimia-biologi tanah, menekan serangan hama dan penyakit, menjadikan keseimbangan flora fauna dalam tanah tercipta dengan baik yang pada akhirnya membawa kebaikan untuk segala sisi budidaya pertanian.

 Bagaimana cara menilai kualitas dari sebuah produk pupuk hayati ? Menilai kualitas sebuah produk pupuk tidak sama seperti merasakan produk makanan yang saat itu juga dapat diketahui rasa lezatnya, pada hakekatnya hasil pemakaian yang akan menyatakan dengan sendirinya tentang kualitas sebuah produk pupuk, tetapi untuk “teliti sebelum memakai” perlu diperhatikan hal hal sebagai berikut : Latar belakang perusahaan yang memproduksi, Sejauh-mana penerapan teknologi produksi diberlakukan, Sumber daya manusia dan kapasitas dari para ahli yang terlibat sejak proses persiapan produksi hingga produksi, Bagaimana sistem dan tata cara pemasaran produk, Keterbukaan perusahaan dalam memberi keterangan tentang spesifiksasi dan hubungannya dengan manfaat produk.

 Kandungan BioBoost Mengapa BioBoost disebut pupuk hayati ? Karena kandungan yang terdapat dalam BioBoost adalah makhluk hidup yaitu mikroba tanah. Secara umum ada 3 macam pupuk yaitu pupuk kimia (anorganik) seperti Urea, ZA, KCl, NPK dan lainnya. Satu lagi adalah pupuk organik yaitu kompos (dari sisa-sisa tanaman/humus) dan pupuk kandang (dari kotoran hewan). Sejalan dengan kemajuan teknologi, kini telah ditemukan jenis pupuk yang baru yaitu Pupuk Hayati, yang isinya berupa mikroba penyubur tanah. Kandungan mikroba membuat pupuk ini ramah lingkungan.

Mikroba tersebut bermanfaat dalam proses biokimia didalam tanah sehingga unsur hara menjadi lebih mudah diserap akar tanaman. Akibatnya tanaman akan tumbuh lebih optimal. Kandungan Pupuk BioBoost adalah bakteri (mikroba) yang habitatnya pada akar tanaman. Mikroba tersebut adalah ; - Azotobacter sp (Penambat Nitrogen) - Azospirilium sp (Penambat Nitrogen ) - Bacillus sp (Dekomposisi Bahan organik) - Pseudomonas sp (Dekomposisi Residu Pestisida) - Cytophaga sp (Dekomposisi Bahan Organik) Apakah bakteri tersebut berbahaya bagi kesehatan manusia? Bakteri ini tidak berbahaya bagi manusia. Pupuk BioBoost berbahan aktif mikroba asli Indonesia yang ramah lingkungan. Jadi pupuk ini tidak mengandung racun, bahan najis, logam berat ataupun bakteri salmonella.

Bahkan terminum pun tidak apa-apa! Karena itu jangan kaget jika dalam suatu training pupuk, para trainer dengan santai berani minum larutan pupuk BioBoost karena pupuk ini tidak berbahaya dan tidak mengandung racun. Bagaimana aroma BioBoost? Pupuk BioBoost berbau khas seperti arak karena dalam proses produksinya terjadi proses fermentasi (peragian). Larutan pupuk BioBoost berwarna coklat. Bila pupuk BioBoost berbau busuk, hal itu berarti pupuk sudah rusak dan kadaluarsa, sehingga sudah tidak bermanfaat lagi secara optimal pada tanaman (jangan digunakan).

Rabu, 14 Agustus 2013

pupuk hayati yang unggul

K-LINK Bioboost

Product Description
K-LINK Bioboost merupakan pupuk hayati yang mengandung mikroorganisme tanah yang unggul, bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan tanah sebagai hasil proses biokimia tanah. Kombinasi penggunaan K-LINK Bioboost dengan pupuk kimia, pupuk kandang atau kompos akan sangat baik untuk meningkatkan produktivitas lahan sehingga hasil pertanian akan meningkat baik mutu maupun jumlah hasil panennya.

Komposisi K-LINK Bioboost
1. Azotobacter sp 2,5 x 108 – 105 cfµ/ml
2. Azospirillum sp 3 x 107 – 105 cfµ/ml
3. Bacillus sp 3,5 x 107 – 105 cfµ/ml
4. Pseudomonas sp 7 x 105 – 104 cfµ/ml
5. Cytophaga sp 1,5 x 104 – 103 cfµ/ml


Keunggulan dan Manfaat K-LINK Bioboost
1. Bentuk cair sehingga mudah dan cepat diserap oleh tanah
2. Mengandung bakteri unggul hasil proses isolasi dan pembiakan murni, tidak mengandung bahan yang bersifat najis seperti kotoran hewan dan tidak mengandung bakteri patogen yang berbahaya (E.Coli & Salmonella) sehingga aman bagi pelaksanaan pada lahan.
3. Meningkatkan proses biokimia tanah sehingga menyediakan unsur Nitrogen (N) unsur P(Phosfor) dn K(Kalium) yang cukup dan mudah diserap oleh tanaman
4. Hasil biokimia dari bakteri dalam tanah menghasilkan hormon pertumbuhan alami Gibrelin, sitokinin (Kiretin & Zeatin), serta Auksi (AA)
5. Menghemat penggunaan pupuk kimia 50 s/d 60%
6. Memperbaiki struktur tanah sehingga lebih subur dengan menguraikan residu pestisida di dalam tanah
7. Mempercepat pertumbuhan sehingga panen lebih cepat
8. Meningkatkan kapasitas penyerapan tanah terhadap udara dan air
9. Meningkatkan hasil panen hingga 20%-50% dari kondisi awal
10. Dapat digunakan untuk semua jenis tanaman baik pertanian, perkebunan dan kehutanan dan berbagai jenis lahan dan ramah lingkungan.


PERHATIAN PENTING
1. Aplikasi penggunaan pupuk K-LINK Bioboost tidak boleh dicampurkan sekaligus dengan pupuk kimia atau pestisida
2. Lakukan pemupukan K-LINK Bioboost lebih dulu 3 s/d 5hari sebelum pemupukan kimia
3. Pupuk K-LINK Bioboost yang sudah dibuka kemasannya masih bisa di simpan dan digunakan lagi selama belum tercampur dengan air

Cara Penggunaan K-LINK Bioboost
1. Tanaman Padi
Dosis pemupukan : 6 liter/ Ha/ musim tanah
Cara penggunaan :
Encerkan1 liter pupuk K-LINK Bioboost dengan 25 s/d 50 liter air, aduk sampai rata diamkan beberapa saat sebelum digunakan. Aplikasikan 2 liter/Ha larutan K-LINK Bioboost perbulan pada lahan pertanian

2. Tanaman semusim (usia pendek) seperti Jagung, tomat, cabai sayuran dan lain-lain
Dosis pemupukan : 4 s/d 5 liter per Ha.
Cara penggunaan : encerkan 1 liter pupuk K-LINK Bioboost dengan 50 s/d 100 liter air
Aplikasikan 2 liter/ha larutan K-LINK Bioboost pada bulan pertama, dan
Pemupukan berikutnya berikan dengan dosis 1 s/d 2 liter / Ha per bulan.

3.Tanaman tahunan seperti Karet, Sawit, Jeruk, Mangga, Kopi, Coklat, pepaya dan lain-lain.
Dosis pemupukan : Dosis pemupukan tergantung jumlah tanaman perhektar.
Cara penggunaan : Encerkan 1 liter pupuk K-LINK Bioboost dengan 50 sd 100 liter air, berikan 1liter pengenceran/pohon, periode pemupukan 2 s/d 3 bulan sekali.

Kemasan :
1 botol isi 1 liter Bioboosttestimoni dari petani sukses


testimoni bisa dilihat di youtube tentang pupuk bio boost:

pada tanaman padi


http://www.youtube.com/watch?v=uoJfLQJE7d4

pada tanaman tebu
http://www.youtube.com/watch?v=5kCr9O3YGG8

pada tanaman ketela
http://www.youtube.com/watch?v=ShCHi2O9azI

pada tanaman semangka
http://www.youtube.com/watch?v=SzhOWMtKfvU